Melihat Keindahan Pantai Beta Dan Mengunjungi Wisata Religi di Maumere
Jakarta - Kecamatan Paga adalah satu dari 21 kecamatan yang ada di Kabupaten Sikka. Jarak tempuh dari Kota Maumere ke Kecamatan Paga kurang lebih ini 43 km ke arah selatan.Disini, menyimpan sejuta keindahan obyek wisata baik wisata pantai maupun wisata religi.
Selain keindahan wisata alam pasir putih Pantai Koka yang sudah tersohor seantero nusantara dan dunia, juga wisata alam lainnya yang belum diekspos dan dikenal oleh khalayak umum seperti wisata alam pasir putih Pantai Beta.
Pantai Beta adalah salah satu pantai pasir putih yang masih sangat alami
all-natural dan belum terjamah oleh tangan-tangan manusia. Pantai ini
cukup tersembunyi sehingga masih jarang wisatawan yang berkunjung ke
sini. Bahkan soal fasilitas pun belum terlalu memadai.
Panjang garis pantai ini sekitar 500 meter sedikit menjorok ke darat dan diapiti oleh dua tanjung kecil disisi barat dan timur. Gulungan ombak pantai selatan yang menghempas tebing batu karang di
kedua tanjung dengan percikan buih putih ini melengkapi keindahan pantai
Beta.
Bila Anda ingin berkunjung ke pantai ini, sekali melihat langsung
spontan tergoda dan pastinya betah enggan untuk beranjak pulang. Biarpun begitu, di tengah suasana Pantai Beta yang sepi, kamu bisa
semakin menikmati keindahan pantai berpasir putih tersebut.
Hamparan
laut biru dan perbukitan hijau word play here semakin terlihat
mengagumkan. Karena cenderung sepi dan jarang ada penjual makanan atau
minuman, maka sebaiknya kamu membawa perbekalan sendiri. Ya secukupnya
saja, asal kamu tidak kelaparan selama berada di pantai Beta.
Bila ingin snorkeling atau diving, sebaiknya kamu membawa alat-alatnya sendiri ya. Untuk menuju ke Pantai Beta, waktu tempuh dari Kota Maumere sekitar satu
jam perjalanan.
Setiba di Mauloo, pengunjung harus berbelok kiri
mengikuti jalan rabat. Dengan jarak tempuh kurang lebih 20 menit
perjalanan dengan menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat.
Selain menikmati keindahan pantai Beta dengan pasir putihnya yang indah, ada juga wisata religi untuk umat kristiani. Ada rumah doa ret- ret dan meditasi, gua patung Bunda Maria dan patung Nabi Elia di Biara Carmel Mageria Maulo'o.
Keberadaan patung tersebut tentu saja menyentuh nilai spiritual umat
kristiani. Sehingga saat datang ke sini selalu menyempatkan untuk
berdoa. Jadi saat datang ke sini dan melihat pengunjung yang sedang
khusyu sebaiknya kamu tak terlalu berisik ya untuk menghormati
perbedaan.
Rumah dan taman doa ini berada di ketinggian di atas Kampung Maulo'o.
Bangunan gua patung Bunda Maria dengan ornamen-ornamen yang sangat
indah.
Ada candi kecil dibagikan keliling gua ini, bagian depan pintu
masuk ada due ekor patung naga yang sedang tertidur dan menghadap
kelaut, pintu gerbang bangunan seperti terlihat seperti konstruksi
bangunan motif Bali.
Ketika menyambangi tempat ini bersama ketiga teman jurnalis yang
bertugas di Kota Maumere dan diantar oleh Abang Firgis, warga Desa
Wolowiro, pada Minggu(19/12), saya menjumpai beberapa orang yang datang
untuk berwisata ria dan berdoa di gua patung Bunda Maria ini.
Irma Ros, salah satu pengunjung yang dari Kota Maumere kepada media ini, mengatakan baru pertama kali ia bersama teman temannya datang ke tempat Mageria untuk melihat dari dekat dan menikmati keindahan taman doa di Mageria tersebut.
Karena selama ini ia hanya mendengar cerita dari teman temanya yang sudah pernah mengunjungi tempat tersebut.
"Ia hari ini saya dengan beberapa teman datang kesini untuk melihat dan
berdoa di taman doa ini. Tempatnya sangat bagus dan bangunan ini agak
unik. Berada di tempat ini serasa seperti kita lagi di Bali karena
ornamen bangunannya mirip bangunan Bali,"ungkap Dia.
Adapun pengunjung lainnya Chen Chabarezy, mengatakan bahwa dirinya sudah
berulang kali datang di tempat tersebut. Tempatnya sangat bagus tenang
damai dan sunyi dan ini cocok untuk kegiatan doa ret -ret dan juga untuk
meditasi bagi para biarawan biarawati serta kaum awan.
Komentar
Posting Komentar